­
RSS

4our months older

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ

"The drought was the very worst, when the flower we grown together died of thirst. The rain come pouring down when I was drowning. That's when I finally breathe."

Months and months have passed by,
Getting older and wiser day by day, insya-Allah.
Learnt a hard lesson that somehow changed who I used to be,
Changed some part of me that I can never really admit,
Until came that news.

Subhanallah,
He won't test His servant if they couldnt cope with it.
and I know, my greatest weakness was my heart.
I used to be proud of my own heart, despite the hard world outside,
I'm able to still hold on to my own version of fairy tale,
and still a hopeless romantic.
But now, the thing I am scared the most is this heart of mine.

The knives cut in my back still somehow holds the wound open,
I'm trying hard to let it heal, but it still bears the deepest scars I have ever had.

The me before, would be very happy and without hesitating will agree
The me after, the me now, having some trust issues
Words, I used to hold on to, because my words are things I meant
Now, words is just not enough to make my heart at ease
Hesitation after hesitation
One reasons after another

To the point I start to doubt myself,
Am I enough?
Am I ready?
Have I done enough to make my own queen happy?
Before I could make someone else's queen as happy as they want them to be?
Have my faith for Him strong enough?
Will I let the love for another creature takes over this heart more than my love for Him, like I did before?
Am I strong enough to make sure that these would not happen again?
Am I good enough?

I don't even understand who I am anymore
I don't even know who I am before
But I know what I want and what I need to do
I know my ultimate goal is only one
Will I have to let go of the one that really knows me
the one person who understands me more than my own blood

Heart
even if it's four months older, 
it is still fragile after all
cause that's where all my fears resides.


-naraj2014-
 



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sahabat

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ


Bila diucapkan bersahabat Lillahi taala
Periksa hati..adakah ikhlas diucapkan?

Bila bersahabat, bukannya sentiasa perlu berhubung
Bila bersahabat, kita tidak perlu pengharapan
Bila bersahabat, kita perlu memahami
Setiap org mempunyai masalah tersendiri
Setiap org mempunyai perangai tersendiri
Jika ikhlas bersahabat, cukup la sentiasa saling mengingati dan menasihati
Jika ikhlas bersahabat, adakah tindakan kita meninggalkan atau tidak mempedulikan sahabat yg memerlukan bimbingan kita atau nasihat kita itu ikhlas?
Jika mereka hanya ada kita untuk membimbing atau mengingati, siapa yang akan membantu mereka utk kembali atau berubah menjadi lebih baik jika kita pergi?

Tepuk dada...tanya iman dihati..
Jangan terlalu mengikut emosi..
Kerana disitu la syaitan akan mula menempatkan diri

Seorang sahabat akan sentiasa berusaha untuk membantu
Seorang sahabat akan sentiasa bersikap terbuka

Ya..adakalanya mimang hati akan terusik..
terluka dgn tindakan sahabat yg kita sayangi
tapi jika benar kita sayang hubungan itu, adakah kita sanggup biarkan ia begitu sahaja?

setiap hubungan, samada keluarga, sahabat atau pasangan,
semuanya memerlukan kompromi
semuanya memerlukan perbincangan yg ikhlas dari hati ke hati
bukannya hanya berdiam diri dan minda mengandaikan beribu2 situasi

aku mempunyai sahabat yang memang sensitif
yang mudah menangis
Alhamdulillah kami masih bersahabat selama 21 tahun ini
ya..ada masanya masing2 terguris hati
tapi kami akan mengatakan apa yg terbuku di hati..
sama2 saling meluahkan apa yg tidak dpuaskan hati
sama2 saling meminta maaf dan memaafi
Mungkin salah aku yang kurang sensitif
Mungkin salah dia yang terlalu sensitif
Tapi jujurnya, bukan salah siapa2..
tetapi itulah diri kami..dan kami perlu berkompromi untuk menerima kelebihan dan kekurangan masing2
selalu berhubung? jauh sekali
sehingga jika aku terlalu leka bersama sahabat lain, dia akan terkecil hati
tapi dia tidak menjauhkan diri..jauh sekali untuk meninggalkan aku sendiri
Dia akan mencari diriku dan mengatakan rasa kecewa dihati
mungkin bukan salah aku, tapi akan aku minta maaf
kerana aku secara tidak sengaja mengecilkan hatinya

Sungguh...kami sayang persahabatan kami kerana Allah
Kami ingin jaga ikatan ini..bukan senang semudahnya untuk melepaskan pergi hanya kerana berkecil hati
Ya dia pernah terasa hati kerana aku pernah memarahinya lebih dari sepatutnya
ya..aku sering memarahinya..menegurnya
kadang2 aku tidak sedar akan kekasaranku
tapi aku ikhlas kerana sayang
dia akan memberitahu aku bahawa aku telah mengecilkan hatinya
aku terlalu kasar
aku akan meminta maaf..
kerana bila kita tahu cara kita salah, atau dia tidak dpt menerima cara kita
pintalah kemaafan..
kerana kalau kita sayang hubungan itu..jagalah ia
beri kemaafan..minta kemaafan..
bukan dengan menjauhkan diri atau memutuskan hubungan

aku bukan jenis yang akan mencari jika aku masih didalam kesibukan
tapi jika mereka mencari, akan aku cuba sepenuh hati
jika mereka memerlukan bantuan, akan aku segera memenuhi
tapi jika aku benar2 tidak mampu, akan aku katakan sejujurnya

Sungguh...itu tidak rasional dan matang bagiku
atau siapa2 diluar sana...
berfikir secara matang...
Bila semuanya mengikut emosi
amat mudah pemikiran kita dipengaruhi
Fikirkanlah... jika syg..jagalah ia
Fikir secara matang..
hanya ini mampu aku luahkan..


-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

The past peeking out

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ


Oh Allah, my beloved Master.

I've done so many things that I'm ashamed of.
I've made many promises which I broke
Everytime I say, "This is a new start"."I'm done with this lifestyle, this life of sin."
I really do mean it,by Allah I mean it.

I say to myself, "I'll wake up for fajr and it'll be a new start for me".
Then the alarm rings and I continue snoozing it until it's time to leave for work, uni or college.

When dhuhur time approaches, I itch to pray knowing it will bring Your pleasure but I feel shy as no one else prays around me. So I stay still, bleeding inside at my own betrayal.
I come home to see the Quran collecting dust on the bookshelf, oh Allah You know how much eagerly I want to read it..
You know how I think about your words every minute of the day.
Two hours later I'm still on my phone and the night has creeped in and I settle in my bed, too tired to pray Isha'.

Some nights I weep into my pillowcase, why is it the same routine every day?
I want to love You, I want to prove myself to You
Oh Allah, I love You beyond the hearts capacity, I'm sorry for my incapabilities to show You.
Allah, You know I want to change, You can see the state of my heart
But it's so difficult but I know I can do it,
I will continue to turn to You, begging for forgiveness
If we really knew how merciful You are, we would ripped our hearts out in devotion for You and not felt the pain.

I call to You my Lord,
"Oh Lord, I've sinned" and You say "Call unto me, I will respond to you"
"Who can forgive sins but Me?"

The devil said to his Lord,"By Your Glory and Majesty! As long as the children of Adam exist on earth, I shall continuously misguide them."
Allah replied, "By My glory and Majesty! As long as they seek My forgiveness, I will continue to forgive them."

==============================================================

written above are something I stumble upon... but Masya-Allah, it was everything that I felt and gone through before.
Exactly the same thing.
My heart would yearn for Allah..to read His words, to pray and cover my aurah for Him..
but my environment that time was, no one around me prays, no one around me cares about trying to please Allah..it was all purely worldly stuff..
Astaghfirullah...

during adhan, I would pray in my heart that He would forgive me...forgive my sins..
forgive me for not able to perform what He wants me to do..
Subhanallah Subhanallah...

He indeed loves me very much...
I was surrounded by people who makes it easier for me to become a good muslim.
He put those people in my life to keep me istiqamah on what I want to become..
Alhamdulillah Alhamdulillah..

ya Allah, forgive me...forgive me if nowadays I forget how hard it was for me to do all Your orders..
forgive me if nowadays I took time to perform my solat on time..
forgive me for the sins I made and for saving me from it again and again
forgive me if nowadays I complaint about how tired I am for not able to sleep many hours during the night..
forgive me ya Allah...
make me sincere in everything I do only for You..
Allah...i am weak..i am forgetful..
help me to keep istiqamah in finding Your blessings..
help me ya Allah...

-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Rezeki

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Bila kita berdoa kepadaNya untuk rezeki, kebanyakannya didalam otak yang berligat hanyalah wang. betul?
kerana aku juga dulunya begitu.

Rezeki itu luas...seluas nikmat yang Allah turunkan kepada kita didalam kehidupan seharian kita.
ada yang dmurahkan rezekinya dari segi kewangan sehingga dia mampu memiliki semua apa yang dia inginkan.
ada yang dmurahkan rezekinya mempunyai keluarga yang penyayang, yang sentiasa membuat hatinya bahagia tanpa gangguan dari luar.
ada yang dmurahkan rezekinya mendapat sahabat sahabat yang mengingatkan dia kepada Allah dan menjadikan dirinya lebih mudah untuk beristiqamah ke jalanNya.
ada yang dmurahkan rezeki mendapat pasangan yang sempurna dimatanya. yang menjadi pendamping diri dan membantu dirinya menjadi lebih baik. yang berada bersama sama disaat susah dan senang.
ada yang dmurahkan rezekinya dengan mendapat pekerjaan yang baik, ketua yang memahami, kawan2 sekerja yang saling bantu membantu walaupun ada yang tidak seagama.
ada yang dmurahkan rezeki dengan sentiasa berasa gembira didalam hari hari nya tanpa ada kesedihan di hati.
ada yang dmurahkan rezekinya dengan segala kemudahan yang dberikan untuk dia mudah melakukan ibadat tanpa ada sebarang kekangan.

ya luas...

tapi ada harinya kita sebagai manusia, lemah
kita lupa bahawa jika sesuatu yang kita mohon dari Allah, mungkin bukan masanya
kita lupa dan berasa marah terhadap makhlukNya atas ketiadaan rezeki dariNya itu
kita lupa bahawa Dia yang menentukan segalanya
kita lupa, jika kita marah dan kecewa kepada makhlukNya, adalah seperti kita marah dan tidak redha terhadap perancanganNya

ya Allah, maafkan aku
sungguh aku tidak kuat
sungguh aku hanyalah hambaMu yang lemah
ikhlaskan hatiku untuk tidak bersedih
ikhlaskan hatiku untuk menerima ketentuanMu
ikhlaskan hatiku untuk ikhlas kepada qada' dan qadarMu
kuatkan aku ya Allah
hilangkan perasaan sedih dan kecewa aku ini
dan jika ada diantara teman2 ku yang juga merasa sedih dan kecewa
Kau ampunilah mereka
ikhlaskan dan kuatkan hati mereka
tenangkan mereka
tenangkan hati kami ya Allah
kami hanyalah hambaMu yang lemah
permudahkan urusan2 kami
ikhlaskan kami dalam bersabar
tingkatkan kesabaran kami untuk menghadapi ujian dan dugaanMu
jadikanlah kami dikalangan hamba2 Mu yang soleh, ikhlas dan sabar...

Amin...ya Rabbal Alamin..

-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Illusions

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ

This world is just an illusions
we all aware of that
but still
we found ourselves
trap in the depth of the spiderweb
unable to free ourselves totally
getting stuck more and more each day

the more we struggle
the more we are glued to it
the more we run towards those things
the money, the happiness, the glamour of the world
the more we found ourselves getting more and more depressed

for we have forgot
that this was just an illusions
a dream where we are tested
the things that we sow here
will make the different
the harvest that we get at the end of the day
thats what we are aiming for
for the reaping will help us to be in a beautiful place
a place where no heartache will exist
no sadness will be found
a place called Jannah

but again
still, we keep forgetting
we keep getting lost
we keep struggling in this maze
somedays, we found our way home
and somedays, we just wander around
feeling jaded

-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Forgetting

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ

"I keep cruising
Can't stop, won't stop moving
It's like I got this music
In my mind
Saying, "It's gonna be alright"
Cause the players gonna play
And the haters gonna hate
I'm just gonna shake it off
Heart-breakers gonna break
And the fakers gonna fake
I'm just gonna shake it off"
Assalamualaikum homo sapiens..

Subhanallah Allahu Akbar!

He has been showering me with gifts and good news and happiness..
Alhamdulillah...
May my heart will steadfast on remembering Him and my tounge won't stop praising Him...

When they keep telling me for the last two months, that soon i will be okay..
soon I will be fine, if i just let go and move on..
i would still be sceptical..
i was still feeling lost as my hope was scattered and my heart was shattered..
and i thought that I would never feel happy again..
i feel like i've lost the me before i met him..
coz my heart was still holding on to that feeling that i believed was love..

Alhamdulillah,
a beautiful event, where i was able to share my little knowledge on hijab wearing..
where i met most of these beautiful souls..
my heart was open and i was able to feel happy sincerely
i was able to go on without thinking about him
or the memories

that event was the starting point,
of my new beginning..
i know, i have lost the old me in the process of trying to be someone that he would want to live with, trying to compromised who i am just to not tick him off..that is how much i care for him..so much that i began to change myself for him..
and i know, it will be hard for me to forget
trust me, i am trying my best now...
but i am beginning again,
this time, Insya-Allah, to be more better than who I used to be before
insya-Allah..

because of them,
i get to know places to learn, know about those talaqqi classes..
aware of those Islamic Talk and Gatherings that are happening around..
I was blessed..i really am...

i know in the past few months i have been dragging my feet and my heart
to move on, to keep moving and to put all my love into the one and only, to Him
i keep telling myself to focus only to Him
to keep my heart free of the world and only fill with remembrance of Him
its easier said than done
coz we are human after all
and memories are one of those things that used to make you trip over your own feet..

but insya-Allah,
i am trying my best now..to focus only on Him..
to forgive and forget sincerely...
i know some says, if i was able to forgive sincerely, i would forget..
i'm not sure if i was sincere enough due to that words..
coz to forgive, i did... but forget, its still hard.. 


-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tiada Erti...

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Aku tahu aku masih lemah
aku tahu aku tidak sekuat Rabiatul Adawiyah
Aku masih mempunyai nafsu yang perlu aku ajari
Aku berusaha mengingatkan diri
Bahawa cintaNya adalah cinta abadi
RedaNya membawa bahagia
Subhanallah Subhanallah Subhanallah

Ahjussi memberi pepatah yg lucu
Jangan kerana pusuk seekor, alu sikmok makan cucor pusuk..
hahaha.. Masya-Allah...terketawa disitu.. terima kasih ahjussi

maksud ahjussi disitu, jangan kerana seorang lelaki, maka hilang impian untuk berkahwin...

Ya..aku akui, perkahwinan itu wajib jika mampu..jika ingin memelihara iman dan nafsu...
tapi aku yang sekarang, merasakan bahawa semua itu sudah tidak bererti..
insya-Allah jika Allah jodohkan di dunia ini, aku terima seadanya..
jika aku djodohkan dengan maut terlebih dahulu, aku terima dgn hati yg gembira..

aku terbaca, perbualan Rabiatul Adawiyah dgn org2 yg mempertikaikan dirinya yg tidak mahu berkahwin...
Subhanallah..jawapannya sungguh, menusuk kalbu, mencengkam jiwa..

Jawapan dari Rabiatul Adawiyah dlm perbualan tersebut:
"Aku akan berkahwin sekiranya mereka yg mahu mengahwini saya itu mampu mencari jalan bagi mengeluarkan,menyelamatkan dan mengubati saya daripada tiga kerisauan dan dukacita yg sedang saya hadapi.
Pertama, saat malaikat maut mencabut nyawa yg tinggal ini, apakah dirinya dpt menjamin saya menghadap Allah dgn keimanan yg sempurna?
Kedua, sejurus berada di padang masyar, dapatkah dirinya memastikan saya menerima buku amalan sepanjang kehidupan dgn tangan kanan?
Ketiga, selepas hisab di padang masyar, golongan yg soleh akan dimasukkan ke dlm syurga, manakala yg kufur dihumban ke dalam neraka. Apakah dia dpt menjamin yg saya tergolong di dalam yg masuk ke syurga?"

Subhanallah...
Cinta manusia...mampukah menjamin semua itu?
sudah tentu tidak...
Aku memberitahu ahjussi, aku lebih rela mencari redhaNya
and menerima cintaNya daripada cinta manusia yg belum tentu dtg dari Allah

ya..aku tahu, aku mungkin kedengaran taksub...
tapi, aku belajar dari kesilapan aku sendiri...
aku hanyalah manusia yg lemah..
bila terbuai dek dunia, secara tidak sedar aku menduakan cintaNya
Dia mencintai diriku, dan menarik aku kembali ke pangkuanNya
ya, sakit itu terasa kerana aku hanya manusia
tapi keindahan yg dirasa bila belajar dari kesilapan yg lalu
bila sedar semua ini adalah rasa cintaNya terhadap diriku dan imanku,
Subhanallah.. Allahu Akbar.. Alhamdulillah...
Alhamdulillah...
Alhamdulillah...

aku pernah buta...
aku pernah alpa...
aku pernah leka...
terbuai dek kemanisan cinta yg dihanyut dosa...
aku patut sedar,
ketika mana diriku dimarahi kerana meninggalkan senaman utk sehari
tetapi diriku dkatakan tidak mengapa bila meninggalkan tahahjjud cintaku kepada yg Satu
nah..skrg, itu saja cukup untuk membuat aku sedar..
dimana prioriti keimanannya...
bukan keredhaan yg Esa..
tetapi duniawi semata mata..
Astaghfirullah..
dan aku juga telah lupa...
Semoga Allah menerima taubatku dan juga taubatnya..

-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Syair Cinta Rabiatul Adawiyah

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ

I
Alangkah sedihnya perasaan dimabuk cinta
Hatinya menggelepar menahan dahaga rindu
Cinta digenggam walau apapun terjadi
Tatkala terputus, ia sambung seperti mula
Lika-liku cinta, terkadang bertemu surga
Menikmati pertemuan indah dan abadi
Tapi tak jarang bertemu neraka
Dalam pertarungan yang tiada berpantai

II
Aku mencintai-Mu dengan dua cinta
Cinta karena diriku dan cinta karena diri-Mu
Cinta karena diriku, adalah keadaan senantiasa mengingat-Mu
Cinta karena diri-Mu, adalah keadaan-Mu mengungkapkan tabir
Hingga Engkau ku lihat
Baik untuk ini maupun untuk itu
Pujian bukanlah bagiku
Bagi-Mu pujian untuk semua itu

III
Tuhanku, tenggelamkan aku dalam cinta-Mu
Hingga tak ada satupun yang mengganguku dalam jumpa-Mu
Tuhanku, bintang gemintang berkelip-kelip
Manusia terlena dalam buai tidur lelap
Pintu pintu istana pun telah rapat
Tuhanku, demikian malam pun berlalau
Dan inilah siang datang menjelang
Aku menjadi resah gelisah
Apakah persembahan malamku, Engkau terima
Hingga aku berhak mereguk bahagia
Ataukah itu Kau tolak, hingga aku dihimpit duka,
Demi kemahakuasaan-Mu
Inilah yang akan selalau ku lakukan
Selama Kau beri aku kehidupan
Demi kemanusian-Mu,
Andai Kau usir aku dari pintu-Mu
Aku tak akan pergi berlalu
Karena cintaku pada-Mu sepenuh kalbu

IV
Ya Allah, apa pun yang akan Engkau
Karuniakan kepadaku di dunia ini,
Berikanlah kepada musuh-musuh-Mu
Dan apa pun yang akan Engkau
Karuniakan kepadaku di akhirat nanti,
Berikanlah kepada sahabat-sahabat-Mu
Karena Engkau sendiri, cukuplah bagiku

V
Aku mengabdi kepada Tuhan
bukan karena takut neraka
Bukan pula karena mengharap masuk surga
Tetapi aku mengabdi,
Karena cintaku pada-Nya
Ya Allah, jika aku menyembah-Mu
karena takut neraka, bakarlah aku di dalamnya
Dan jika aku menyembah-Mu
karena mengharap surga, campakkanlah aku darinya
Tetapi, jika aku menyembah-Mu demi Engkau semata,
Janganlah Engkau enggan memperlihatkan keindahan wajah-Mu
yang abadi padaku

VI
Alangkah buruknya,
Orang yang menyembah Allah
Lantaran mengharap surga
Dan ingin diselamatkan dari api neraka

Seandainya surga dan neraka tak ada
Apakah engkau tidak akan menyembah-Nya?

Aku menyembah Allah
Lantaran mengharap ridha-Nya
Nikmat dan anugerah yang diberikan-Nya
Sudah cukup menggerakkan hatiku
Untuk menyembah-Mu

VII
Sulit menjelaskan apa hakikat cinta
Ia kerinduan dari gambaran perasaan
Hanya orang
yang merasakan dan mengetahui
Bagaimana mungkin
Engkau dapat menggambarkan
Sesuatu yang engkau sendiri bagai hilang
dari hadapan-Nya, walau ujudmu
Masih ada karena hatimu gembira yang
Membuat lidahmu kelu

VIII
Andai cintaku
Di sisimu sesuai dengan apa
Yang kulihat dalam mimpi
Berarti umurku telah terlewati
Tanpa sedikit pun memberi makna

IX
Tuhan, semua yang aku dengar
di alam raya ini, dari ciptaan-Mu
Kicauan burung, desiran dedaunan
Gemericik air pancuran
Senandung burung tekukur
Sepoian angin, gelegar guruh
Dan kilat yang berkejaran
Kini
Aku pahami sebagai pertanda
Atas keagungan-Mu
Sebagai saksi abadi, atas keesaan-Mu
dan
Sebagai kabar berita bagi manusia
Bahwa tak satu pun ada
Yang menandingi dan menyekutui-Mu

X
Bekalku memang masih sedikit
Sedang aku belum melihat tujuanku
Apakah aku meratapi nasibku
Karena bekalku yang masih kurang
Atau karena jauh di jalan yang ‘kan kutempuh
Apakah Engkau akan membakarku
O, tujuan hidupku
Di mana lagi tumpuan harapanku pada-Mu
Kepada siapa lagi aku mengadu?

XI
Ya Allah
Semua jerih payahku
Dan semua hasratku di antara segala
kesenangan-kesenangan
Di dunia ini, adalah untuk mengingat Engkau
Dan di akhirat nanti, di antara segala kesenangan
Adalah untuk berjumpa dengan-Mu
Begitu halnya dengan diriku
Seperti yang telah Kau katakan
Kini, perbuatlah seperti yang Engkau kehendaki

XII
Ya Tuhan, lenganku telah patah
Aku merasa penderitaan yang hebat atas segala
yang telah menimpaku
Aku akan menghadapi segala penderitaan itu dengan sabar
Namun aku masih bertanya-tanya
Dan mencari-cari jawabannya
Apakah Engkau ridha akan aku
Ya, Ya Allah
O Tuhan, inilah yang selalu mengganggu langit pikiranku

XIII
Ya Allah
Aku berlindung pada Engkau
Dari hal-hal yang memalingkan aku dari Engkau
Dan dari setiap hambatan
Yang akan menghalangi Engkau
Dari aku

XIV
Ya Illahi Rabbi
Malam telah berlalu
Dan siang datang menghampiri
Oh andaikan malam selalu datang
Tentu aku akan bahagia
Demi keagungan-Mu
Walau Kau tolak aku mengetuk pintu-Mu
Aku akan tetap menanti di depannya
Karena hatiku telah terpaut pada-Mu

XV
Tuhanku
Tenggelamkan diriku ke dalam lautan
Keikhlasan mencintai-M
Hingga tak ada sesuatu yang menyibukkanku
Selain berdzikir kepada-Mu

Reference:
Asfari MS dan Sukatno CR (Editor), Mahabbah Cinta Rabi’ah al-Adawiyah, Yayasan Bentang Budaya Yogyakarta, Cetakan Keempat Juni 1999.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Hati dan Emosi

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ


Hati, ya Hati
ada yang kata ikut Hati, badan binasa
ada yang kata ikut Kata Hati, selamat jiwa raga

tapi
kadang-kadang kita terlupa
Hati itu juga dipengaruhi emosi
kerana emosi la hati kita tidak tetap
dan Allah jugala yang membolak balikkan hati

jadi,
bagaimana mahu mengikut hati?
bagaimana mahu tahu itu hati atau emosi?

aku,
manusia lemah ini
sering percaya bahawa aku lebih bahagia jika mengikut hatiku
supaya aku tidak ada penyesalan dikemudian hari
daripada mengikut logik akalku
yang sering ingin mengekang kebebasan hati untuk berlari

tapi,
aku juga lupa
hati aku penuh dengan emosi
emosi aku sering berasa diparas yang tinggi atau diparas paling rendah
emosi aku jarang berada diparas sederhana
kerana itu aku selalu dimarahi oleh kakakku kerana sikap "exaggerate" aku itu
bukan niatku untuk exaggerate..atau berlebih-lebih
tapi, itulah aku..itulah apa yang aku rasa
dan aku ekspresikan diluaranku

jadi,
apa yang patut aku lakukan?
kerana kini,
aku takut
kerana hati ini pernah hancur
menyebabkan emosiku menjadi terlampau gelap
menjadikan diriku seperti mayat hidup
kerana aku mengekpresikan apa yang aku rasakan dikala itu
Alhamdulillah,
kini aku dapat kembali
mengawal kembali ekpresi diri
dan mengawal hati dan emosi dari terus jatuh
tapi,
aku masih takut
aku takut untuk jatuh kembali
aku takut untuk mengikut hati kerana takut itu adalah emosi

emosi yang mempengaruhi diriku
emosi yang mungkin mampu menghancurkanku
emosi yang perlu dikawal nafsunya
emosi yang harus aku ajari
dengan lafaz Tasbih didalam hati
insya-Allah, itu janjiku

untuk Diriku...

-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

13 STEPS TO MEMORIZE THE QURAN BY YASIR QADHI

Copied from Muslim Matters

During one of his seminar about the Sciences of the Qur'an, Sh. Yasir Qadhi shared with us some practical steps that helped him memorize the Qur'an during his teenage years.
Realize it's a spiritual AND physical project. It's a miracle and blessing from Allah ṣallallāhu 'alayhi wa sallam (peace and blessings of Allāh be upon him) that you're able to absorb the Qur'an. If you want to take advantage of this blessing, you should be in a position to receive it and therefore strive physically to achieve it and strive spiritually to get the maximum benefit.
1.  Sincerity. The first matter you have to pay attention to is your intention (if you intend good you will get good). Make sure that the intention you are making is only for the sake of Allah subḥānahu wa ta'āla (glorified and exalted be He),  to seek His Pleasure so that insha'Allah, with His Mercy, we will be rewarded in the Aakhirah. It is not to show off in front of others that you have memorized a lot. Sincerity is not a one time factor rather it's a continual battle that you always have to renew.
2.  Consistency. The more frequently you memorize, the easier it becomes. It is very essential to be consistent, and not to skip even one dayThere is no weekend in worship. The bare minimum that one should memorize is at least 3 lines, 5 is more ideal. If you are consistent, insha'Allah, you will be able to be huffadh in 5-6 years
3.  Timing. The first thing you should do in the day is memorize – even do so before your breakfast, because this is your spiritual breakfast. The best time to memorize is right after Fajr. . (Sh. Yasir used to take one hour to memorize a page in the beginning, and eventually came down to 15-20 minutes)
4.  Atmosphere. Have a secluded place to go to and memorize in a place that is quiet. You just can't memorize properly with distractions, so turn off all your devices (like cell phones)
5.  Familiarity: start at the same time, at the same place and use the same mushaf every day. You need to have your own copy of the Mushaf (the Madani Mushaf is highly recommended), it will later become so dear to you.
6.  No Magic trick: repeat, repeat, repeat, over and over again. It is just repetitive recitation and/or listening that will help to memorize.
7. Memorize with the meaning: read the translation before you start and try to match the Arabic words with their meanings
8. Surround yourself with recitation: listen to the Qur'an. Before you start memorize, listen to what you are about to memorize. Sh. Husary is highly recommended (see here the best resources to help you memorize)
9.  Find a recitation buddy: get a friend, a family member or someone you know who will listen to your recitation every day. Ideally, get someone who is also memorizing to create a peer pressure system.
10.  Recite daily in your salah what you have memorized. If you forget one portion, you will immediately rush towards the Qur'an and correct your mistake and you will never do this mistake again.
11.Triple daily dose:
a)     New memorization at your assigned time of the day
b)    Revision of the previous 7 days, just before you start the new memorization: This is because the fastest thing you forget is the new memorization. And doing so, will also build the connector between the old ones and the new portion you are going to memorize. Plus, it will be a good warm up for the brain when you recall from your memory and recite, before you go into the real exercise of doing the new memorization.
c)     At a later/another time of the day, revise those before the recent 7 days. The bare minimum should be 4-5 pages.
12. Do not jump around. Be consistent. Don't try to go to another surah if you find it difficult and stick to the order. That way, you will have the satisfaction of having completed a juz rather than leaving some portions here and there.
13.  The three chunks. Start from the back. Shorter surahs will bring you a big boost. You should divide the memorization of the Qur'an in three parts:
a)     Juz 28, 29, 30 or just Juz 29, 30
b)    Surah Al-Kahf till Juz 28
c)     Surah Al-Baqara to Surah Al-Kahf
(JazakAllah Kheir to those who shared their notes from the class)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Cinta


بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ


“Ya Allah, kurniakanlah daku perasaan cinta kepada-Mu, dan cinta kepada orang yang mengasihi-Mu, Dan apa sahaja yang membawa daku menghampiri cinta-Mu. Jadikanlah cinta-Mu itu lebih aku hargai daripada air sejuk bagi orang yang kehausan, Ya Allah, sesungguhnya aku memohon cinta-Mu, Dan cinta orang yang mencintai-Mu serta cinta yang dapat mendekatkan aku kepada cintaMu,
Ya Allah, apa sahaja yang Engkau anugerahkan kepadaku daripada apa yang aku cintai, Maka jadikanlah ia kekuatan untukku mencintai apa yang Engkau cintai. Dan apa sahaja yang Engkau singkirkan daripada apa yang aku cintai, Maka jadikanlah ia keredaan untukku dalam mencintai apa yang Engkau cintai, Ya Allah, jadikanlah cinta-Mu sesuatu yang paling aku cintai daripada cintaku kepada keluargaku, hartaku dan air sejuk pada saat kehausan.
Ya Allah, jadikanlah aku mencintai-Mu, mencintai malaikat-Mu, Rasul-Mu dan hamba-Mu yang soleh, Ya Allah, hidupkanlah hatiku dengan cinta-Mu dan jadikanlah aku bagi-Mu seperti apa yang Engkau cintai, Ya Allah, jadikanlah aku mencintai-Mu dengan segenap cintaku dan seluruh usahaku demi keredhaan-Mu.”
(Hadis riwayat At-Tarmizi)
Rasulullah SAW bersabda, “Inilah doa yang biasa dipanjatkan oleh Nabi Daud a.s.”

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Being Loved

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ


Subhanallah Subhanallah Subhanallah

Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah

Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar

Allah indeed knows better..
He is the best planner after all
Alhamdulillah...
He loves me more than i ever know
He saves me time and time again

I was hurt to the point where i feel so low
to the point that i keep asking myself during tahajjud
the tears that i'm crying is it for Him or for my own sadness
Astaghfirullah...
I was so depressed to the point where i'm not sure of my own thoughts anymore

I was blessed...
I really am...
He gave me a few very good sisters who keep reminding me
making sure that I don't stray
making sure I'm not being stupid on my own
Wallahi..i love them lillahi taala
Thank you Dee...for always reminding me
For knocking sense into my head
time and time again
Thank you nor...for trying to be there for me
eventhough you are busy with your own big event
and still trying to make some sense out of me
Still it's hard for me to hold on to that thoughts
As my thoughts was moving like a wrecking train
unstoppable
time and time again
i need to evaluate my own thoughts
which is where this blog would come in
to reevaluate and think
and my heart will be more at ease after

But Subhanallah,
i am a mere human...
my heart was easily swayed and hurt
i was being blessed with both altruistic and emphatic traits
making me feel more than a normal person would
and it was of course one of my weakness that's always been misused

only He knows how rueful and severely damaged i feel at times
up till the point that i can't even feel alive
and the only reason i still keep going was thinking that He loves me so much
that He still want to test me and making me closer to Him with this sadness in my heart
crying to Him every single day
thinking that He still give me chance to run back to Him in my weakest moment
having my faith in Him to help me being strong
i can barely smile sincerely...
and my laughter, it was more empty than anything i ever felt

it was like a sea current
my heart would be at peace some days
then it would get back to the depress state at some
back and forth
no solid state
as i was losing my solid ground

But Alhamdulillah,
I was truly blessed..I really am
I can't explain how loved i felt by Him
He gave me friends that love me as I am
love me with all the flaws i have
love me for the sake of Allah
through one friend, He blessed me
giving me a chance to be a part of a dakwah group
giving me a chance to spread my knowledge with others
even just a simple thing such as wearing hijab the right way
i am far from covering completely myself
but Alhamdulillah, He gave me the chance to be there and give out my knowledge
may it help me later in the hereafter
Amin...

and from there on
He blessed me again with these group of sisters
Subhanallah...
I finally able to smile sincerely and happily again
these bunch of niqabis and hijabis
crazy bunch of them
my heart feel full
as they came into my life not just making me laugh and loved
but due to them, I was finally able to be closer to Him
to be able to join a Talaqqi group
Alhamdulillah...
insya-Allah may my journey will be at ease
May this process of seeking knowledge in me never fades
May we are all able to learn from Quran and Sunnah
May we get the syafa'at from Muhammad SAW in the hereafter
insya-Allah...
Alhamdulillah,
not just the talaqqi class i was being introduced to
now I was part of their usrah group
and learning more knowledge for the hereafter
Subhanallah..
the things He blessed me for..
was more than the hardship He gave on me
I'm aware of that..
but sometimes, this fragile heart still feel a bit bitter

ya Allah, make me sincere
make my heart sincere in everything that I do
make my heart sincere only for You
make my heart be at ease with the thoughts of You
make me steadfast in seeking Your love
help me keep my solid ground this time ya Allah..

-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Ya Allah, aku merayu...

Ya Allah,
lemahkah aku dikala hati merasa sedih?
Ya Allah,
salahkah aku jika merasa perasaan ini mendekatkan diri kepadaMu?
Ya Allah,
adakah aku menzalimi diri ini?
Ya Allah,
adakah aku lalai dan terleka didalam hidup ku ini?
Ya Allah,
adakah aku belum cukup ikhlas untuk bersyukur?
Ya Allah,
adakah aku tergolong dalam golongan yg munafik?
Ya Allah,
adakah aku telah riak tanpa aku sedari?
Ya Allah...
Ya Allah...
Ya Allah...
Ya Allah,
adakah ini caraMu untuk menyedarkan betapa lemahnya diriku?
Ya Allah,
adakah ini pengajaran buatku kerana khilaf terhadapMu?
Ya Allah...
Ya Allah...
Ya Allah...
bantu aku...ampuni aku..ikhlaskan hatiku...teguhkan imanku 
Ya Allah, Ya Rahman, Ya Rahim, Ya Zal Jalla liwal ikram
Ampuni aku Ya Allah...
aku rindu kepadaMu ya Allah...
aku ingin kembali dekat kepadaMu...
aku ingin berasa tenang didalam dakapanMu lagi...
aku ingin kembali berusaha menjadi seperti kekasihMu Rabiatul Adawiyah...
aku rindu Ya Allah...

-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Hijab Day 1.0 ~ Syukur Alhamdulillah

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيمِ


Assalamualaikum wahai bakal bakal penghuni syurga...

Syukur Alhamdulillah...Allah loves me more than I do myself
He is indeed the All knowing
Subhanallah

Last weekend, I was invited by an NGO group to help with their program..
Which is the Hijab Day 1.0..
Subhanallah..out of all the girls involved, which i think are much more suitable to present and teach those audience on proper hijab, I was given the amanah to do it..
Alhamdulillah..He gave me a chance to plant something for my akhirat reaping..insya-Allah..insya-Allah...

it was fun..it was fulfilling..Alhamdulillah..my heart was finally at peace..Syukurrr~

let the images rolll...











-naraj2014-

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS